Pakar ilmu gaib dan wiski yang produktif, Pendeta Conte, menemani sekelompok
orang buangan militer ke sebuah pulau terpencil di Pasifik Selatan untuk
menyelidiki hilangnya unit marinir yang ditempatkan di sana pada tahun 1944,
yang dikatakan berada di tangan tentara kekaisaran Jepang. Setelah berbicara
dengan penduduk pulau itu, mereka segera mengetahui bahwa marinir itu sebenarnya
telah dibantai oleh sekelompok manusia serigala, yang dikenal oleh sebagian
besar orang sebagai manusia serigala.










